Jumat, 29 Mei 2020, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bali (Bapak Jamaruli Manihuruk) didampingi Kepala Divisi Keimigrasian (Bapak Eko Budianto) dan Pejabat Administrasi di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bali melakukan kunjungan ke Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja.
Dalam kesempatan tersebut Kakanwil menyampaikan secara umum keadaan di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja sudah sangat baik bila dilihat dari ruang pelayanan maupun ruang kerjanya sehingga dengan kondisi seperti ini Kanim Singaraja seharusnya dapat memperoleh predikat Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK). Kakanwil juga mengingatkan untuk tetap melakukan protokol kesehatan Covid-19 pada setiap pelaksanaan tugas serta melakukan simulasi sebelum dilakukan penilaian atau evaluasi oleh Tim Penilai Internal (TPI) Inspektorat Jenderal Kemenkumham karena dalam evaluasi tersebut perlu kesiapan seluruh petugas bukan hanya tim pokja saja dan Beliau menyarankan untuk setiap apel dipimpin oleh perwakilan masing - masing pokja untuk menjelaskan area perubahan yang telah dilakukan. Diakhir arahannya Kakanwil menyampaikan untuk selalu melakukan inovasi dan walaupun telah dilaksanakan evaluasi oleh Tim TPI, internalisasi WBK/WBBM tetap dilaksanakan serta Beliau berharap agar seluruh Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bali dapat memperoleh predikat WBK/WBBM.
Setelah mengunjungi Kantor Imigrasi Singaraja, Bapak Kakanwil melanjutkan perjalanan menuju Lapas Kelas II B Singaraja. Sesampainya di Lapas Singaraja Beliau disambut oleh Kepala Lapas Singaraja beserta Pejabat Struktural dan langsung meninjau setiap ruangan kerja, ruang pelayanan yang ada serta seluruh blok hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan Beliau menyempatkan untuk menyapa dan memberikan motivasi kepada WBP. Pada ruang bengkel kerja, Kakanwil melihat berbagai jenis hasil karya WBP berupa kerajinan koran, Ukiran, Patung dan Anyaman.
Dalam arahannya Kakanwil menyampaikan secara umum Lapas Singaraja sudah sangat baik, bersih dan rapi serta Beliau memberikan penguatan tentang beberapa hal yaitu :
1. Memaksimalkan manajemen kepegawaian agar jumlah petugas jaga dan jumlah WBP menjadi lebih seimbang guna menghindarkan kejadian yang tidak diinginkan di dalam Lapas.
2. Memperhatikan kebersihan blok hunian WBP
3. Seluruh Petugas Lapas harus memiliki 3 hal yaitu Cerdas, Rajin dan Integritas.
4. Hasil kerajinan yang diproduksi oleh WBP ini agar diberdayakan dan memberi nilai jual kepada masyarakat sehingga para WBP mendapat penghasilan dari kegiatan tersebut.
5. Kakanwil berharap Lapas Singaraja dapat memperoleh predikat WBK
6. Agar internalisasi WBK tetap rutin berjalan, pada saat apel pagi dipimpin oleh masing - masing pokja dan menjelaskan apa yang telah dilakukan pada setiap area perubahan.
7. Merubah pola pikir petugas dengan cara merubah sistem atau aturan yang ada
8. Dalam melaksanakan tugas harus sesuai dengan SOP yang telah ditetapkan
9. Tetap pertahankan serta tingkatkan kinerja yang telah dilaksanakan dan berbanggalah menjadi petugas Lembaga Pemasyarakatan.