Ikuti Rapat Persiapan Akhir Bersama Dirjen AHU, Kanwil Kemenkumham Bali Siap Sukseskan SOM-MLAT dan ASLOM WG on AET di Bali

8d2bf04b-d0bd-4781-a2e6-5465b1ef5362.jpg

Badung - Dalam rangka persiapan penyelenggaraan 3rd ASEAN Senior Officials' Meeting of the Central Authorities on Mutual Legal Assistance in Criminal Matters (SOM-MLAT) dan 9th ASEAN Senior Law Officials Meeting Working Group Meeting on the ASEAN Extradition Treaty (9th ASLOM WG on AET) di Bali, Kanwil Kemenkumham Bali menghadiri rapat koordinasi persiapan akhir, bertempat di InterContinental Hotel Jimbaran pada Jumat (26/4).

4b429f90-9891-4914-afd2-b153b8a9b6b6.jpg

Rapat koordinasi ini dipimpin langsung oleh Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum, Cahyo Rahadian Muzhar, dan dihadiri oleh Plt. Direktur OPHI, Andry Indrady, Sekretaris Ditjen AHU, Mohamad Aliamsyah, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kanwil Kemenkumham Bali, Alexander Palti, Kepala Sub Bidang Administrasi Hukum Umum, Ni Made Krisnasari, serta para stakeholder terkait lainnya.

c88cee32-73cc-4bd2-825a-3b2ab0b44bce.jpg

SOM-MLAT merupakan forum pertemuan para pejabat senior ASEAN di bidang otoritas pusat bantuan hukum timbal balik dalam masalah pidana (mutual legal assistance in criminal matters/MLA) untuk membahas berbagai penguatan kerangka kerja sama MLA melalui implementasi ASEAN Treaty on Mutual Legal Assistance in Criminal Matters (ASEAN MLAT).

d418c7cd-a349-451d-a893-038e7701e395.jpg

Sedangkan ASLOM WG on AET merupakan tindak lanjut dari mandat ASEAN Law Ministers Meeting ke-10 di Vientiene, Laos kepada ASLOM untuk memulai pembahasan ASEAN Extradition Treaty (AET). AET nantinya akan menjadi kerangka hukum kerja sama multilateral di kawasan ASEAN untuk saling menyerahkan pelaku tindak pidana yang melarikan diri di kawasan ASEAN.

034f293b-a938-45d9-913b-d1c00a4e4d24.jpg

Dalam rapat koordinasi tersebut, dibahas berbagai persiapan terkait penyelenggaraan SOM-MLAT dan ASLOM WG on AET, baik dari segi substansif maupun administratif. Hal ini meliputi penyusunan materi, koordinasi dengan instansi terkait, akomodasi peserta, dan persiapan sarana prasarana.

Penyelenggaraan SOM-MLAT dan ASLOM WG on AET di Bali diharapkan dapat memperkuat kerja sama antar negara ASEAN dalam bidang penegakan hukum, khususnya dalam hal penyelesaian kasus-kasus kriminal lintas negara. "Persiapan yang matang menjadi kunci utama dalam menyukseskan penyelenggaraan SOM-MLAT dan ASLOM WG on AET di Bali. Kita ingin memastikan bahwa kedua kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan outcomes yang bermanfaat bagi ASEAN," ujar Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum, Cahyo Rahadian Muzhar.

c3ee135f-b25e-42f3-a63b-47d99402efdf.jpg

Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kanwil Kemenkumham Bali, Alexander Palti, menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh dalam menyukseskan penyelenggaraan kedua kegiatan ini. "Kami siap mendukung penuh kegiatan SOM-MLAT dan ASLOM WG on AET di Bali sehingga dapat menjadi momentum penting dalam memperkuat kerja sama ASEAN di bidang penegakan hukum," tuturnya.

SOM-MLAT dan ASLOM WG on AET di Bali dijadwalkan berlangsung pada tanggal 29-30 April 2024 dan 1-3 Mei 2024. Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan berbagai kesepakatan dan langkah konkret dalam rangka meningkatkan efektivitas kerja sama ASEAN dalam memerangi kejahatan lintas negara.


Cetak   E-mail