PELAKSANAAN SKB KESAMAPTAAN, KAKANWIL KEMENKUMHAM BALI TEGASKAN AGAR TIDAK PERCAYA TERHADAP OKNUM YANG MENJANJIKAN KELULUSAN

WhatsApp_Image_2021-11-25_at_08.18.26.jpeg

TABANAN - Kamis (25/11) bertempat di Rindam IX/Udayana, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bali menyelenggarakan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Kesamaptaan Penerimaan Calon Pegawai Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Calon Taruna/Taruni Poltekip-Poltekim Tahun Anggaran 2021. Hadir pada kesempatan tersebut Komandan Rindam IX Udayana, Komandan Satdik Bela Negara, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Para Pejabat Administrasi Kanwil Kemenkumham Bali serta Tim dari Inspektorat Jenderal dan Tim Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI. Kantor Wilayah Kemenkumham Bali dalam pelaksanaan Kegiatan SKB ini bekerjasama dengan Rindam IX/Udayana yang diselenggarakan selama 3 hari dimulai dari tanggal 25 sampai tanggal 27 November 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 464 orang. Pada pelaksanaan hari pertama SKB, jumlah peserta seleksi CPNS sebanyak 159 orang yang di bagi menjadi 5 sesi.

WhatsApp_Image_2021-11-25_at_08.18.26_1.jpeg

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bali (Jamaruli Manihuruk) menyampaikan bahwa Dalam Seleksi Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil dan Calon Taruna/Taruni tahun 2021, Kementerian Hukum dan HAM terus berupaya dalam mengedepankan prinsip transparansi tidak dipungut biaya apapun dan bebas dari KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme). Para peserta seleksi CPNS dan CATAR akan mengikuti seluruh rangkaian tes SKB Kesamaptaan dimana pelaksanaan tes terdapat 2 kategori yaitu Samapta A dan Samapta B. Untuk Samapta A yaitu lari mengelilingi lapangan selama 12 menit sedangkan Samapta B meliputi Pull Up, Sit Up, Push Up (selama 1 menit) dan Shutlle Run sebanyak 6 kali putaran.

WhatsApp_Image_2021-11-25_at_08.18.27.jpeg

“Hal ini dilakukan untuk mengukur kemampuan dan kondisi fisik saudara sebelum mengemban tugas sebagai Pegawai di Kementerian Hukum dan HAM, karena kami tidak hanya membutuhkan pegawai yang pintar saja namun kondisi fisik dan kebugaran jasmani juga menjadi prioritas” ujar Jamaruli Manihuruk. Kakanwil Kemenkumham Bali juga berharap kepada para peserta agar dapat melaksanakan pelaksanaan tes ini secara maksimal. “ Saya menghimbau kepada seluruh peserta agar tidak percaya terhadap oknum-oknum yang menjanjikan dapat meloloskan saudara menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil dan saya tegaskan sekali lagi bahwa yang akan diterima menjadi CPNS Kementerian Hukum dan HAM Tahun 2021 ini adalah Putra-putri terbaik bangsa” tegas Jamaruli Manihuruk

WhatsApp_Image_2021-11-25_at_08.18.27_1.jpeg

Dalam mendukung transparansi Pelaksanaan SKB tersebut, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali telah meletakan kamera di beberapa sudut yang akan merekam dan mengawasi segala aktivitas selama pelaksanaan tes berlangsung. Sebelum pelaksanaan tes samapta, Kanwil Kemenkumham Bali terlebih dahulu akan melakukan pengukuran tinggi badan dimana standar kelulusan Tinggi Badan Peserta seleksi CPNS adalah Pria minimal 165cm dan Wanita adalah 160cm. Kemudian para peserta akan dicek tensinya dan selanjutnya dilaksanakan pemanasan dan peregangan otot guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan selama pelaksanaan tes.

WhatsApp_Image_2021-11-25_at_08.18.28.jpeg

 

Cetak